PT Natura City Developments Tbk (CITY) menggelar Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) dan Paparan Publik (Public Expose). Kegiatan tersebut dilaksanakan di Hotel Neo Green Savana, Sentul City, Bogor, pada hari Selasa, 3 Oktober 2023, pukul 14.00 WIB – Selesai.

Dalam RUPSLB tersebut terdapat agenda rapat mengenai perubahan susunan Direksi dan Dewan Komisaris Perseroan. Pihak yang menghadiri atau mewakili dalam rapat adalah pemegang saham PT Natura City Developments Tbk yang namanya tercatat dalam daftar pemegang saham. Begitu pula dengan agenda Public Expose, yaitu Pemaparan mengenai Profil Perseroan, Perkembangan Serpong Natura City, Pemaparan mengenai Performa Keuangan Perseroan dan ditutup dengan sesi tanya jawab.

Agenda RUPSLB mengenai penggantian susunan pengurus Direksi dan Dewan Komisaris Perseroan yaitu Bapak RIO TINTO SIRAIT yang menjabat sebagai Komisaris Independen Perseroan mengundurkan diri dan digantikan oleh Bapak BAMBANG SUMANTO. Adapun Bapak RIO TINTO SIRAIT diangkat oleh Rapat sebagai Direktur Perseroan.

Berikut adalah susunan Dewan Komisaris dan Direksi Perseroan :

DEWAN KOMISARIS:

Komisaris Utama :  JAMES FREDERICK KWEE;

Komisaris :  YULI DWI KUSMADI;

Komisaris Independen :  BAMBANG SUMANTO;

DIREKSI:

Direktur Utama :   ELFI DARLIS;

Direktur :   JOSE FRANCIS B ACANTILADO;

Direktur : RIO TINTO SIRAIT.

Untuk Public Expose ini dihadiri oleh Komisaris dan Direksi Perseroan yaitu Bapak Yuli Dwi Kusmadi selaku Komisaris Perseroan, Bapak Bambang Sumanto selaku Komisaris Independen Perseroan, Bapak Elfi Darlis selaku Direktur Utama, Bapak Jose Francis B Acantilado selaku Direktur Perseroan, dan Bapak Rio Tinto Sirait selaku Direktur Perseroan, serta dihadiri pula oleh pemegang saham, investor dan media.

Dalam Public Expose Tahunan ini, Bapak Elfi Darlis menyampaikan bahwa Sepanjang tahun 2023 Perseroan tidak melakukan aksi korporasi, tidak ada perubahan komposisi saham, sehingga saham tercatat sampai dengan saat ini sebesar 5.405.188.966 saham.

Permintaan hunian yang belum pulih membuat Perseroan terkendala didalam mencapai minimal penjualan dari target yang sudah ditetapkan. Hal ini membuat Perseroan mengalami penurunan pendapatan sebesar 53,84% pada tahun 2022 menjadi Rp.36,27 miliar, dibandingkan dengan tahun 2021 sebesar Rp.78,58 miliar. Perseroan juga mencatat kerugian bersih sebesar Rp.21,28 miliar pada tahun 2022, dibandingkan laba tahun 2021 sebesar Rp.1,26 miliar akibat tingginya beban operasional.

Penurunan penjualan diatas otomatis juga berdampak pada pencapaian kinerja keuangan Perseroan. Total aset Perseroan pada tahun 2022 mengalami penurunan sebesar 1,82% menjadi Rp.933,97 miliar, dibandingkan dengan Rp.951,33 miliar pada tahun 2021. Ekuitas Perseroan juga mengalami penurunan sebesar 2,25% menjadi Rp.854,64 miliar pada tahun 2022, dibandingkan dengan Rp.874,34 miliar pada tahun 2021. Meski liabilitas jangka pendek turun, namun secara total liabilitas tahun 2022 meningkat sebesar 3,04% menjadi Rp.79,33 miliar, dibandingkan dengan Rp.76,99 miliar pada tahun 2021.

Tahun 2022 merupakan tahun yang sangat berat bagi Perseroan, namun demikian Perseroan tetap berpedoman pada visi dan misinya sebagai penyedia hunian berkualitas bagi masyarakat. Pembangunan perumahan tetap berjalan, dan disertai dengan terus melanjutkan pembangunan fasilitas pendukungnya. Hal ini seiring dengan komitmen Perseroan kepada penghuni, sekaligus memastikan calon penghuni memilih impian hunian yang tepat dan berkualitas. Pada tahun 2023 ini Perseroan berencana membangun sekitar 150 unit rumah, hal ini dibuktikan dengan suksesnya penjualan Cluster Riverside yang baru launching di awal tahun 2023. Saat ini pembangunan rumah yang sedang ber-progress ada sebanyak 69 unit rumah.

Dengan banyaknya tantangan pada tahun 2023 ini, tetapi hal ini tidak menurunkan semangat Perseroan dalam berkarya dan memberikan yang terbaik untuk konsumen Serpong Natura City. Hal ini di tandai dengan komitmen Perseroan dalam menyelesaikan fasilitas-fasilitas pendukung yang ada di kawasan Perumahan Serpong Natura City seperti telah selesainya pembangunan Club House yang telah dapat digunakan oleh para penghuni, renovasi besar kantor Sales dan Marketing, pembangunan gerai kopi Se-Indonesia yang diperkirakan akan dibuka pada bulan November 2023, telah diperolehnya perizinan untuk pembangunan Mesjid besar di kawasan Serpong Natura City, dan lain sebagainya.